Hmm....pernahkah Anda melihat film animasi buatan anak Indonesia ditayangkan di Televisi? Mungkin Anda belum banyak melihatnya, ini dikarenakan film animasi karya naka Bangsa kurang banyak mendapatkan pengakuan dan perhatian di negaranya.
Sebagai contohnya adalah animasi UPIN dan IPIN, UPIN dan IPIN adalah salah satu karya anak bangsa Indonesia, tepatnya dibuat oleh anak Bandung, akan tetapi dikarenkan di Indonesia kurang banyak peminatnya, akhirnya animasi tersebut dijual ke negara Malaysia dan ditayangkan di negara tersebut. Sungguh miris nasib para Animator berbakat Indonesia.. :(
Sebenarnya karya anak Indonesia itu banyak yang berkualitas, namun hanya kurang perhatian dan pendidikan yang memadai, apalagi dalam bidang animasi. Kebanyakan Animator Indonesia itu berlajar dengan cara otodidak, itu karena pendidikan animasi di Indonesia sangat terbatas. Bahkan alat yang digunakan untuk membuat satu serial animasi sangat mahal dan di Indonesia masih sedikit dijumpai.
Agar animasi Indonesia semakin dikenal di negaranya yaitu Indonesia, Animator-animator di Indonesia kemudian membentuk sebuah komunitas yang didirikan pada tahun 2010, yang diprakarsai oleh Harry Riyadi. Komunitas yang diberi nama "Komunitas 3D Animasi Indonesia" ini awalnya dibuat dari sekedar iseng belaka, namun lama-kelamaan berkembang dengan sangat cepat. Banyak animator Indonesia yang telah bergabung di komunitas ini dari sekedar untuk berbagi ilmu, diskusi tentang animasi dan menciptakan sebuah animasi. Banyak karya animasi yang telah diciptakan oleh komunitas ini, misalnya animasi simulator TNI AD.
Bagi orang Indonesia yang sayang dengan produk sendiri, ayo beri dukungan buat animator-animator Indonesia, seperti yang dikatakan Menteri BUMN, Bapak Dahlan Iskan, "Ayo cintailah produk dalam negeri..." :)
Berikut ini website resmi Komunitas 3D Animasi Indonesia: komunitas3d.com
0 $type={blogger}:
Posting Komentar