Teruntukmu pilihanku dan pilihan-Nya, itulah harapan yang selalu aku panjatkan. Meski kini kita belum dipertemukan, aku tahu kau akan selalu sabar. Ya, sabar, sabar menunggu hingga kita siap untuk bertemu. Kini aku masih berjuang, dan kau pun juga demikian, menjalani saat ini dan memahami masa lalu, itu semua demi kesiapan esok bersamamu.
Entah kau siapa dan kapan berjumpa, semoga kau selalu baik-baik saja…
0 $type={blogger}:
Posting Komentar