Pada suatu malam di Pos Kamling Kampung Sawo Matang, terlihatlah dua orang pemuda yang sedang duduk di sana sambil berbincang-bincang. Kedua orang tersebut bernama Somad dan Maman. Keduanya merupakan pemuda dari Kampung Sawo Matang yang sama-sama sedang melajang dan telah sejak kecil berteman.
Pada pertemuan mereka berdua malam itu di pos kamling, mereka terlihat asyik berbincang ngalor ngidul, sambil sesekali meluapkan tawanya yang sontak meramaikan suasana malam. Awalnya, perbincangan mereka hanya mengenai beberapa tetangga yang mereka anggap konyol tingkahnya, kemudian lebih serius lagi ke masalah politik, keadaan ekonomi negeri, dan isu global yang menurut mereka semakin rumit, hingga akhirnya perbincangan mereka mengarah kepada mantan dan kenanganannya yang masih tersimpan.
Maman: Ngomong-ngomong soal mantan, emangnya lu punya berapa mantan, Mad?
Somad: Mantan gue cuma satu, Man. Kenapa?
Maman: Yaelah, punya mantan cuma satu doang, kayak gue nih, punya mantan lebih dari sepuluh, hehehe... (terlihat membanggakan diri.)
Somad: Hmmm..., ya, ya, ya. (terlihat datar.)
Maman: Lu nggak mau nambah mantan lagi, Mad? Hahaha...
Somad: Kagak, gue nggak mau nambah lagi, cukup satu aja, Man.
Maman: Lah, kenapa, Mad?
Somad: Lu tau kan kalau gue ini baperan?
Maman: Ya, gue tau bangetlah kalau masalah itu, hahaha...
Somad: Eits...inget, lu sendiri juga baperan lho.
Maman: Hmmm... (terlihat datar.)
Somad: Oke, jadi gini, kalau gue cuma punya mantan satu aja, seengaknya kalau dianya udah nikah duluan atau ngirim undangan nikahannya ke gue, gue cuma ngerasain galau atau baper cuma sekali aja. Nah, kalau misalkan gue punya mantan lebih dari satu atau bahkan banyak, ya, bisa lu banyangin sendiri, apalagi kalau mereka semuanya ngirim undangan ke gue. Jadi, gue usahain diri gue buat punya mantan satu aja, dan kalau nantinya gue punya pacar lagi, gue pengennya dia jadi yang terakhir, terakhir jadi mantan gue karena gue ajak dia ke pelaminan, hehehe...
Maman: Hmmm...
Somad: Nah, jadi itu alasan gue nggak mau punya mantan lebih dari satu dan masih ngejomblo sampai saat ini, Man. Gue nggak mau pengalaman buruk gue yang kemarin sama mantan keulang lagi, gue mau manfaatin masa-masa jomblo ini buat memperbaiki diri sebelum ngejalin hubungan lagi.
Maman: Hmmm...bener juga kata lu.
Setelah itu, perbincangan mereka pun 'move on' ke topik lain. Sekian...
"Notice: Pelajaran dari tulisan ini, kalian bisa menerkanya sendiri. 😌"
"Notice: Pelajaran dari tulisan ini, kalian bisa menerkanya sendiri. 😌"
0 $type={blogger}:
Posting Komentar