Ketika kamu merasa sepi, membuatmu akhirnya "mencari". Mencari kesana kemari. Tak peduli sudah berapa lama waktu yang kamu lalui, tak peduli sudah berapa jauh jarak yang kamu lewati, yang sedang kamu pedulikan saat itu adalah "semoga dapat menemui". Berbekal harapan kuat untuk tak ingin lagi merapa sepi, membuatmu akhirnya menemui. Kamu dapat menemui beberapa yang peduli dan ingin menemani. Hasil dari pencarianmu pada akhirnya membuat banyak yang menghampiri, hingga membuatmu dapat "memilih" saat ini. Kamu memilih yang menurutmu baik atau setara dengan yang kamu miliki. Namun, ketika kamu memilih, kamu lupa dengan jumpa sebelumnya, sebab ada menurutmu ada yang lebih baik darinya. Yang sebelumnya menjadi pertama mengucap sapa, menemani di kala sunyi tiba, kamu kemudian membuat jarak terhadapnya. Hubunganmu dengan sebelumnya lantas tak lagi sama, tak lagi akrab seperti sedia kala.
Banyak manusia yang mencari ketika sepi, kemudian memilih ketika telah banyak yang menghampiri.
0 $type={blogger}:
Posting Komentar